Monday, April 2, 2012

Tribute To Elvis Presley, Bukan Ajang Adu Jago

Rockin’ Spades Rockabilly Club mengadakan event bertema Tribute To Elvis Presley, Tribute To Elvis Presley Selasa (27/3) malam. Acara yang bertempat di Calipso Café, Purawisata, Yogyakarta ini dimeriahkan oleh tujuh band bergenre rockabilly. Masing-masing band tersebut mempunyai ciri khas dan karakter masing-masing. Mereka adalah Brandal Enerjix, Bloody Hollow, Prison of Blues, Kiki and The Klan, dan Outrageous dari Surabaya.




Brandal Energix tampil sebagai pembuka acara yang dimulai pukul delapan malam tersebut. Band yang terdiri dari tiga orang personel ini mengingatkan kita pada Stray Cats, band Rockabilly populer di era 80-an yang biasa meng-cover lagu-lagu Elvis Presley dan musisi Rockabilly lainnya.  


Brandal Energix
Kiki & The Klan
Skoy Rocks

Selanjutnya Kiki & The Klan naik ke atas stage, band yang bisa dibilang baru eksis di scene musik Yogyakarta ini dengan fasih memainkan lagu-lagu era awal Elvis seperti, 'That's Alright Mama', 'One Night', 'Hound Dog', dan sebagainya. Selain itu mereka juga membawakan ‘Ring Of Fire’ milik Johnny Cash, lagu yang juga populer di era 50-an. 

Kiki and The Klan sebenarnya cuma proyek jam session, gak ada minat dari frontman-nya untuk membawa band ini ke arah yang serius, apalagi menjadi Raja Rockabilly lokal. Para pengiringnya pun di bajak dari personel band lainnya yang tampil malam itu. Bagi mereka musik rock adalah 'Skoy' senang-senang, mencari perkawanan dan bukan ajang pertarungan kompetisi seperti acara-acara festival band anak sekolahan atau band-band kampung lainnya.
KKK Rockabilly Jam Session

*****
Bloody Hollow, band Psychobilly yang juga bernuansa surf rock tampil membahana. Dengan mengenakan kemaja pantai, keempat personel band yang dimotori oleh sang vokalis bernama Gurdho ini berhasil membuat  para penonton maju ke lantai dansa dan A-Go-Go bersama. Penonton pun semakin marak dan lantai dansa semakin panas setelah Desperados membakar suasana dengan energi mereka yang prima. Desperados mampu membuat penonton terperangah ketika mereka membawakan lagu sendiri. ‘The Sun Goes Down’, dan ‘Esmeralda’ memang cukup populer bagi sebagian penonton yang datang malam itu. 


Surf Rock Psychobilly ala Bloody Hollow
Desperados yang memanaskan pentas tak bertahta



Giliran Outrageous yang naik stage, cowok-cowok macho asal Surabaya ini beraksi dengan penampilan yang totalitas ala country. Selain lagu-lagu Elvis Presley, mereka juga membawakan lagu Hank Williams III dan lagu ciptaan mereka sendiri ‘Buntu Aku’. 

Prison Of Blues, band Psychobilly asal Temanggung didaulat sebagai band penutup malam itu. Raungan distorsi dan perkawinan antara rockabilly dan punk rock bisa jadi sebagai senjata pamungkas membakar penonton. POB juga mengapresiasi ulang ‘Hound Dog’ lagu yang populer di tangan Elvis Presley.

Outrageous Countrybilly dari Surabaya
Bowo Prison Of Blues
Psychobilly dari Prison Of Blues
Elvis dan Rockabilly bukan hanya sekadar musik yang populer di era 50-an, tapi juga meliputi fashion, estetika, dan lifestyle dari subkultur yang kini semakin digandrungi oleh anak muda. Tema Tribute Elvis ini dipilih untuk melihat sampai sejauh mana perkembangan musik rockabilly-rock n roll di Indonesia, khususnya di Yogyakarta, dan bukan untuk melihat siapa yang lebih hebat dalam Rock n Roll. 




The Kids
Mamox (Jahanam/JHF) dan Pasukan President Of Rock
juga turut hadir malam itu

BACA JUGA:

Rockin Spades: Subkultur Rockabilly di Yogyakarta

KIKI & THE KLAN: 90% Styles, 10% Skills

4 comments:

  1. bloodyhollow keren mas..

    ReplyDelete
  2. kwkwkwkw aku teko mossing wkwkwkwkwk

    bung kiki bisa itu next tribun setelah REVIVE bisA DESPERADOS ahahhahaa

    ReplyDelete

Featured